STITNU Al Hikmah Mojokerto Gelar Workshop Peningkatan Kompetensi Guru MI dan PAUD dalam Pengelolaan EMIS, SIMPATIKA, dan Dapodik
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Madyarakat (LPPPM) STITNU Al Hikmah Mojokerto sukses menyelenggarakan workshop bertema “Peningkatan Kompetensi Guru MI dan PAUD dalam Pengelolaan Data EMIS, SIMPATIKA, dan Dapodik” yang bertempat di Aula Kampus 1 STITNU Al Hikmah Mojokerto.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan mahasiswa akhir yang dirancang sebagai bekal bagi Mahasiswa sebagai calon Guru MI/SD dan PAUD serta sebagai bentuk kontribusi nyata mahasiswa terhadap peningkatan kualitas pendidikan dasar dan anak usia dini.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan teknis para calon guru MI/SD dan PAUD dalam mengelola sistem pendataan lembaga pendidikan berbasis digital, yaitu:
EMIS (Education Management Information System)
SIMPATIKA (Sistem Informasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemenag)
DAPODIK (Data Pokok Pendidikan Kemendikbud)
Dengan sistem ini, guru dan tenaga kependidikan diharapkan mampu menyajikan data yang valid dan terintegrasi sebagai dasar perencanaan dan kebijakan pendidikan. Maka STITNU Al Hikmah Mojokerto mempersiapkan Calon Guru MI/SD dan PAUD agar memiliki bekal sebelum menjadi guru MI/SD dan PAUD.
Acara yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB ini menghadirkan narasumber-narasumber berpengalaman dari instansi terkait, yaitu:
- Imam Bukhori, S.Pd.I – Tim Teknis Kurikulum dan Evaluasi Kanwil Jatim
- Firdatuz Zuhro – Operator Dapodik KB/RA Al Abror Pandansili Trowulan Mojokerto
Workshop ini diikuti oleh 50 mahasiswa semester 8 PGMI dan PIAUD dari berbagai wilayah di Kabupaten Mojokerto. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi selama kegiatan berlangsung. Tak hanya menyimak materi, mereka juga terlibat aktif dalam sesi praktik dan tanya jawab.
“Kami sangat terbantu dengan kegiatan ini. Selama ini kami sering bingung saat harus mengelola data di EMIS atau Dapodik. Sekarang jadi lebih paham dan percaya diri.” ucap salah satu peserta workshop
Melalui workshop ini, diharapkan para guru memiliki keterampilan teknis yang mumpuni dalam pengelolaan sistem pendataan, sehingga kualitas layanan pendidikan di tingkat dasar dan anak usia dini dapat meningkat.
